Naik Sepeda Menuju Candi Kotes

Bersepeda adalah salah satu olahraga yang  murah meriah. Cuma kayuh pedalnya beberapa kali saja sudah cukup untuk bikin keringatan membakar kalori. Sedangkan liburan adalah salah satu kebutuhan yang dianggap "primer" bagi generasi milennial masa kini macam aku ini supaya gak stress menghadapi paido masalah baik kerjaan maupun masalah yang lain. Nah, kali ini aku ingin nyoba rasanya bersepeda sekaligus liburan. Tujuan bersepedaku kali ini adalah candi Kotes yang ada di Blitar. Hmm bagaimana cerita selanjutnya. Langsung saja scroll ke bawah sambil baca artikel yang agak berfaedah ini ya.

Informasi Rute

Dari Blitar: Arahkan kendaraanmu menuju kecamatan Garum-Talun. Tiba di perempatan desa Kendalrejo, kecamatan Talun. Belok kiri sampai mentok di desa Sumberagung, kecamatan Gandusari. Beloklah ke kanan menuju desa Sukosewu. Sampai di desa Sukosewu, ada pertigaan yang ada petunjuk arah menuju candi Kotes. Belok kanan 500 meter. Lokasi candi ada di kiri jalan.

Dari Kepanjen/Malang: Arahkan kendaraanmu menuju kecamatan Sumberpucung-Selorejo-Kesamben-Wlingi. Tiba di pasar Wlingi, arahkan kendaraanmu menuju perempatan Gurit. Tiba di pertigaan Babadan belok kiri lalu tiba di perempatan desa Tambakan belok kanan mentok lalu belok kiri. Tiba di pertigaan desa Sukosewu yang ada petunjuk menuju candi Kotes. Belok kiri sejauh 500 meter.

Dari Batu: Arahkan kendaraanmu menuju kecamatan Pujon-Ngantang. Setibanya di pertigaan Kambal, desa Mulyorejo, kecamatan Ngantang belok kiri menuju desa Pagersari-Krisik-Semen-Soso-Ngaringan. Tiba di pertigaan Ngaringan belok kanan menuju Gandusari. Tiba di pertigaan setelah Polsek Gandusari belok kanan hingga sampai di pertigaan desa Sukosewu yang ada petunjuk menuju candi Kotes. Belok kiri sejauh 500 meter.

Dari Kandangan(Kediri/Jombang): Arahkan kendaraanmu menuju kecamatan Kasembon-Ngantang. Setibanya di pertigaan Kambal, desa Mulyorejo, kecamatan Ngantang belok kanan menuju desa Pagersari-Krisik-Semen-Soso-Ngaringan. Tiba di pertigaan Ngaringan belok kanan menuju Gandusari. Tiba di pertigaan setelah Polsek Gandusari belok kanan hingga sampai di pertigaan desa Sukosewu yang ada petunjuk menuju candi Kotes. Belok kiri sejauh 500 meter.

Informasi Harga 

Walaupun sudah Candi Kotes ini sudah tertata rapi. Namun, pengunjung tidak perlu membayar tiket masuk alias gratis. Tetapi jika kamu ingin memberikan uang sukarela untuk perawatan candi juga boleh kok.

Fasilitas

Candi Kotes ini walaupun tidak memiliki banyak fasilitasnya tapi cukup menyenangkan untuk dikunjungi. Fasilitas di candi Kotes ini adalah:
  • Taman Bunga
  • Pos Jaga Candi 
Jenis Wisata yang Bisa Dilakukan

Candi Kotes ini lokasinya mudah dijangkau serta memiliki hawa yang sejuk (kecuali pas siang, lumayan panas bro) karena lokasinya yang berada di kaki gunung Kelud. Jadi,candi Kotes ini cocok banget buat lokasi wisata :
  • Wisata Keluarga
  • Wisata Sejarah
Kegiatan yang Bisa Dilakukan
Nah, biar gak bosan kamu bisa melakukan beberapa kegiatan ini:
  • Foto-foto. Sembari kamu mengelilingi area candi Kotes ini. Kamu bisa mengabadikan view candi Kotes ini. Ditambah dengan taman yang memiliki bunga berwana kuning bermekaran. Jadi makin jreng deh fotomu.
  • Belajar Sejarah. Candi ini merupakan peninggalan kerajaan Majapahit. Jadi, kamu bisa menambah ilmu tentang kedigdayaan kerajaan Majapahit melalui candi ini deh.
Kendaraan yang Bisa Masuk 
Akses menuju candi Kotes ini sudah mulus tetapi memasuki desa Sukosewu. Jalanan menyempit tetapi masih muat dilalui kendaraan besar kok. Jadi, kendaraan yang bisa menjangkau candi Kotes adalah:
  • Sepeda
  • Sepeda Motor
  • Mobil 
  • Elf
  • Bus Kecil 
Tempat Wisata di Sekitar
Nah, jika kamu berkunjung ke candi Kotes ini jangan lupa untuk berlibur juga ke tempat-tempat bagus ini:
Mbrasak Yuk 
Pagi-pagi yang dingin enaknya dibuat cari keringat. Nah, berbekal sepeda hasil dari minjem akhirnya cap cus deh. Nah, pas sepedahan ini, ndilalah nemu petunjuk arah menuju candi Kotes. Wah lumayan nih dapat spot foto baru. Yesss. Hmmm karena penasaran pengen tahu bentuk candi Kotes ini. Akhirnya kubelokkan sepedanya bukan sepedaku menuju candi Kotes ini. Dan ternyata, wealah begini to kenampakan candi Kotes itu.

Candi Kotes ini ternyata berukuran kecil tapi eye catching banget karena ada tamannya yang waktu itu bunganya pas bermekaran semua. Lokasi candi ini ternyata bukan di desa Kotes, kecamatan Gandusari, melainkan berada di desa Sukosewu, kecamatan Gandusari. Lah terus kenapa dinamakan candi Kotes?? Nah, jadi gini.. Dahulu di dekat candi Kotes ini ada kolam yang berisi banyak anakan ikan gabus yang kalo masyarakat sini menyebutnya dengan kotes/kotesan. Nah makanya dinamakan candi Kotes.



Candi Kotes ini memiliki 2 bangunan candi. Yaitu Candi Kotes 1 yang berada di depan. Dan candi Kotes 2 yang berada di belakang. Candi Kotes ini merupakan peninggalan kerajaan Majapahit.


 Apakah ini pucak miniatur candi?

Bangunan candi Kotes I ini memiliki panjang 3,6 meter, panjang 2,2 meter, dan tinggi 1,4 meter. Pada bagian timur laut candi terdapat pahatan bangunan candi ini terdapat pahatan angka tahun 1223 Saka (1301 Masehi). Bangunan candi ini menghadap barat karena di sebelah barat terdapat tangga yang memiliki 6 undakan.

Candi Kotes I ini kini hanya tersisa kaki candinya saja. Pad dinding bangunan candi Kotes I ini tidak terdapat relief alias polos. Di atas batur ini terdapat 2 buah altar(utara dan tengah) dan sebuah miniatur candi. Tubuh bangunan miniatur candi ini terdapat hiasan kepala kala di atas pintunya (yang cuma muat dimasukin tangan) dan relung-relung mininya.


 Bangunan Candi Kotes I

Sekarang kita bergeser menuju bangunan candi Kotes 2 yang berlokasi dibelakang candi Kotes 1. Candi Kotes 2 ini memiliki panjang 7,5 meter, 5,3 meter, dan tinggi 1 meter. Pada pipi tangga terdapat pahatan angka tahun 1222 Saka. Layaknya Candi Kotes 1, Candi Kotes 2 ini juga menghadap ke barat. Dinding candi Kotes 2 yang terpasang sudah tidak utuh lagi. Jadi, pada beberapa bagian kaki candi tidak ada dindingnya. Pada batur candi Kotes 2 ini terdapat beberapa umpak(penyangga tiang)

 Bangunan Candi Kotes 2
 Beberapa umpak yang masih tersisa di atas batur Candi Kotes 2.

Nah, di belakang candi Kotes 2 ini tertata beberapa benda tinggalan lainnya seperti batu candi, yoni, umpak, potongan arca dan lainnya. Beberapa benda tinggalan tersebut tertatarapi membentang dari utara ke selatan.


Nah, apakah pembaca pernah liburan dengan naik sepeda juga? Jika belum, kamu patut mencoba ya. Badan sehat, pikiran pun tenang. Jadi, Ayo Mbrasak Sekarang.

Saran Ane:
  1. Jangan merusak atau mencorat-coret bangunan candi dan fasilitas di dalamnya.
  2. Jangan ambil apapun kecuali foto dan jangan tinggalkan apapun kecuali jejak langkahmu.
  3. Patuhi peraturan setempat dan hormati kearifan lokal setempat.
  4. Lokasi ini kurang cocok buat piknik karena pas siang hari, panasnya lumayan terik. Tempat yang pas buat ngadem di sini ya pos jaga candi sambil ngobrol sama pak jupelnya.
Koordinat GPS: 08°03′02″S 112°17′16.1″E

Komentar