Coban Rondo, Ikon Wisata Coban di Malang

Hai..Hai..Hai.. Kali ini saya akan melakukan trip ke Coban Rondo, ikon wisata Coban di Malang. Air terjun ini memiliki ketinggian sekitar 85 meter. Coban ini berlokasi di desa Pandesari, kecamatan Pujon, Kabupaten Malang. Untuk menuju air terjun ini dari Kota Batu, ikuti jalan raya Batu-Kediri. Setelah melewati wisata kuliner Payung, anda akan menjumpai perempatan. Dari perempatan tersebut belok kiri. Jika anda dari Kediri atau Blitar via desa Semen, ikuti jalan raya Kediri-Batu hingga menjumpai tanda anda masuk Coban Rondo.

Harga tiket masuk di sini sekitar Rp 8.000,-/orang untuk wisatawan domestik dan Rp 10.000,-/orang untuk wisatawan mancanegara. Dan harga tiket parkir di sini sekitar Rp 2.000,-/sepeda motor dan Rp 4.000,-/mobil. Fasilitas yang tersedia pun sudah banyak yakni tempat parkir luas, hotel, mushola, pusat oleh-oleh, camp ground, gazebo, toilet, dan warung makan.

Coban ini juga memiliki legenda yang melekat dan terkenal di kalangan warga Malang. Yaitu terbunuhnya suami Dewi Anjarwati di Coban Rondo. Alkisah, Raden Baron Kusumo dari Gunung Anjasmoro menikah dengan Dewi Anjarwati dari Gunung Kawi. Sebelum 36 hari (selapan) mereka pergi ke rumah orang tua Raden baron di gunung Anjasmoro. Menurut adat Jawa, pasangan pengantin yang belum sampai selapan maka mereka dilarang keluar rumah. namun mereka tetap bersikeras.

Namun, di perjalanan mereka dihadang Joko Lelono. Seorang pemuda yang terpikat dengan kecantikan  Dewi Anjarwati dan ingin merebutnya dari tangan Raden Baron. Raden Baron pun memerintahkan Dewi Anjarwati untuk sembunyi di balik air terjun. Sehingga, mereka pun berkelahi hingga Joko Lelono  hingga mereka berdua tewas. Dan membuat Dewi Anjarwati menjadi Rondo / Janda. Dan berikut foto Coban Rondo yang berhasil saya dokumentasikan.

Saran Ane:

1. Jangan malu bertanya, ingat "Malu Bertanya Sesat di Jalan"
2. Jangan ambil apapun selain foto, jangan tinggalkan apapun kecuali jejak langkahmu.
3. Perhatikan cuaca, jika cuaca buruk urungkan niat anda agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan
4. Hormati kearifan lokal dan peraturan warga lokal. 

Koordinat GPS = 07°53′03.3″S 112°28′37.3″E